Mohon tunggu...
KOMENTAR
Travel Story

Kulonprogo Juga Punya Air Terjun yang Cantik

28 Desember 2013   15:28 Diperbarui: 24 Juni 2015   03:24 252 1
Lagi lagi semula berasal dari jalan-jalan di internet dulu untuk cari informasi curug alias air terjun yang ada di Yogyakarta. Alhasil ketemulah Air Terjun Watu Jonggol yang secara administratif terletak di Dusun Nglinggo, Desa Pagerharjo, Kec. Samigaluh, Kab. Kulon Progo, DI Yogyakarta. Rutenya cukup jauh jika ditempuh dari kota jogja tapi dengan semangat Si Bolang saya dengan teman memutuskan untuk kesana tepatnya tanggal 2 februari 2013 kemarin. Sudah cukup lama sih tapi tak apalah semua ini untuk pembaca semua yang hobi berpetualang. Menanjak.. Karena letaknya di kecamatan samigaluh maka jelas ini terletak di daerah mepet ujung barat Yogya. Untuk menuju kesana bisa melewati rute berikut ini: 1. Dari pusat kota jogja menuju ke arah kab. Kulonprogo. Umumnya lewat jalan godean dan nanti sampai melewati jembatan Sungai Progo yang besar. Jika anda sampai di perempatan nanggulan ambillah arah kanan (utara) sampai nanti ketemu perempatan Dekso. Jika anda dari kec. Minggir, Sleman, anda tinggal nyebrang jembatan baru dan otomatis akan sampai di perempatan Dekso juga. 2. Sampai di perempatan Dekso ambil arah (barat) menuju ke Samigaluh. Selama perjalanan anda akan disuguhi dengan pemandangan alam berupa hamparan sawah yang membentang indah. Dan tidak lama kemudian akan bertemu dengan tanjakan pertama yang mungkin akan dengan mudah dilalui. Seiring berjalan terus akan kembali bertemu lagi dengan tanjakan yang lebih curam. 3. Disela perjuangan anda melewati tanjakan yang mungkin kalo pakai motor harus pake gigi 1 anda akan menemukan lukisan alam perbukitan yang menawan apalagi jika cuacanya sangat cerah dengan langit biru dan awan putih yang sempurna. 4. Ikuti jalan terus sampai bertemu dengan Pasar Plono, lihat sebelah kanan ambil jalan ke kanan yang menanjak tersebut. 5. Teruskanlah sampai nanti bertemu dengan papan nama petunjuk arah menuju ke Curug Watu Jonggol Jangan heran jika akan melewati jalan sempit di depan pekarangan warga. Jangan lupa sapalah dengan senyuman jika bertemu dengan warga disepanjang jalan kampung tersebut. Tak lama menyusuri jalan kampung terdapat papan nama air terjun yang di tempel di pohon yang menandakan anda sudah dekat dan harus parkir motor disitu.

Untuk penitipan motor sendiri telah disediakan oleh pengelola warga sekitar. Tepatnya di sebelah kanan papan nama tersebut terdapat rumah untuk tempat parkir motor. Dari pihak penjaga memberikan karcis masuk kalau tidak salah Rp 1000,-

Setelah menuruni jalan setapak sepanjang kurang lebih 150m akan melewati jembatan sungai kecil dan di depan ada tempat peristirahatan berupa gubug kecil. Lumayan lah bisa untuk menaruh barang-barang bawaan dan tempat sandaran untuk melepas lelah. Waktu kami kesini sangat sepi dan setelah tak berapa lama kemudian datanglah anak-anak dari perkampungan sekitar untuk mandi (ciblon) di sungai tersebut. Jadi ingat masa kecil dulu yang juga suka mandi di kali walaupun malah airnya kotor. Tapi air sungai disini jernih karena meupakan terusan dari air terjun yang ada didekatnya.

Air terjunnya terdiri dari tiga tingkat dan dasarnya cukup sempit dengan tonjolan batu batu besar di bawahnya. Sehingga tidak leluasa main air apalagi sampai berenang. Waktu mau ambil gambar dengan kamera pun saya harus sangat dengan hati-hati karena batu-batu yang terkena air secara terus menerus sedikit licin. Tapi dengan maksud untuk mendapatkan hasil gambar yang maksimal rela untuk sedikit basah.

Dengan medan yang cukup menantang dan tersembunyi di balik bukit wajar jika air terjun Watu Jonggol ini sepi pengunjung. Tapi bagi anda yang suka tantangan dan hunting foto tempat ini cukup bagus untuk di jadikan destinasi wisata alam.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun