Mohon tunggu...
KOMENTAR
Humaniora Pilihan

Selamat Abadi, Sapardi

21 Juli 2020   13:04 Diperbarui: 21 Juli 2020   15:04 323 28
Maka pada suatu pagi hari ia ingin sekali menangis sambil berjalan tunduk sepanjang lorong itu. Ia ingin pagi itu hujan turun rintik-rintik dan lorong sepi agar ia bisa berjalan sendiri saja sambil menangis dan tak ada orang bertanya kenapa. (Sapardi Djoko Damono, 1973)

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun