Mohon tunggu...
KOMENTAR
Nature Pilihan

Perempuan dan Pohon Nangka

16 Januari 2022   17:14 Diperbarui: 16 Januari 2022   17:16 659 3
PEREMPUAN itu sedang menyapu halaman rumahnya ketika mulai terang tanah. Malam menepi. Mimpi-mimpi berlalu bersama bergantinya hari. Dia mengenakan jilbab coklat yang di pinggirnya berwarna putih. Di sapunya dedaunan yang berjatuhan di tanah. Di arahkan ke satu sudut. Lalu dipungutnya kemudian dimasukan ke dalam karung. Jika sudah penuh, biasanya di buang di tempat terjauh dari kampung dengan menggunakan motor. Itu biasa dilakukannya dua kali sepekan.
Menyapu halaman rumah dilakukannya setiap hari kala pagi menyapa. Bahkan setelah menunaikan sholat subuh dan menyiapkan sarapan pagi bagi keluarganya, dia sudah berpegang sapu dan membersihkan halaman rumahnya. Di pekarangan yang tidak seberapa lebar itu, di tumbuhi tiga pohon nangka, dua pohon pepaya serta tiga pohon pisang yang salah satunya sudah berbuah yang sedang membungkuk tak jauh dari pagar. Di antara pohon yang ada, pohon nangka penyumbang terbesar daun yang jatuh di tanah. Walau sudah masuk musim penghujan, daun pohon yang buahnya sangat manis ini selalu berjatuhan setiap harinya.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun