Hingga saat ini aku masih tidak mengetahui mengapa ada bola yang terus berputar dihadapanku. Masih saja menggelinding kesana kemari. Diperebutkan oleh sebagian kaki-kaki kecil. Disepak supaya jatuh pada kaki yang tepat. Sudah tepat kakinya tetapi belum tentu tepat ukuran sepatunya. Bisa jadi longgar dan terpental melayang ke udara. Bersama dengan peristiwa hilangnya ribuan serpihan rumput yang dicabik kaki-kaki itu.Â
KEMBALI KE ARTIKEL