Dengan banyaknya wisata yang telah beroperasi di kawasan puncak tentunya secara ekonomi ini dapat membantu masyarakat sekitar jadi positif mengenai pembangunan wisata di Puncak.
"Kemarin mah di rumah aja, tau ada yang mau dibuka mah eh ditawari buat kerja disana. Jadi kan lumayan juga banyak tempat wisata gini" ungkap Pak Hendri, salah satu pekerja di tempat kuliner Puncak, Sabtu (29/6).
Seiring berjalannya waktu kawasan puncak yang mulai banyak dikunjungi oleh wisatawan membuat berbagai pihak berlomba-lomba untuk meraup keuntungan. Seperti membangun tempat wisata taman bermain, hotel, tempat makan dan wahana-wahana lainnya. Tidak ketinggalan terdapat rencana wisata wahana di kebun teh Puncak, Kampung Pensiunan, Desa Tugu Selatan, Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bogor oleh PT Jaswita sebagai BUMD Provinsi Jawa Barat yang baru-baru ini sudah mulai pada tahap pembangunan yang dimana pembangunan ini mengurangi persentase perkebunan hijau di kawasan puncak. Masyarakat sekitar sempat mengeluhkan mengenai pembangunan hal ini karena dianggap dapat mengganggu area resapan air. Permasalahan ini pun sampai kepada pemerintahan yang dimana pemerintah kabupaten Bogor akan melakukan tinjau ulang terhadap pembangunan wisata tersebut, dimana proses ini membuat pembangunan wisata harus dihentikan sementara.