8 Januari 2024 09:36Diperbarui: 8 Januari 2024 09:561010
Udara dingin malam menusuk relung jiwaku, tak henti-hentinya angin meraung bagai serigala lapar. Aku meringkuk di bawah gubuk reyot, memeluk lutut erat berusaha menahan panas yang hilang. Di sampingku, Ibu tertidur pulas, helaian napasnya berirama bagai ninabobo pengantar mimpi.
Jixie mencari berita yang dekat dengan preferensi dan pilihan Anda. Kumpulan berita tersebut disajikan sebagai berita pilihan yang lebih sesuai dengan minat Anda.