Aku tidak tahu siapa yang mau  menata begitu banyak sandal yang ada di saerambi masjid hari ini, setiap jumat apalagi ketika pengajian di mulai setiap hari minggu pagi.  Semua orang tidak peduli pada angin segar yang telah berhembus sandal trompah dan sepatu yang selalu berceran kembali menjadi rapi bila jamaah pulang dari beribadah dari masjid tempat kami  selama ini.
KEMBALI KE ARTIKEL