Mohon tunggu...
KOMENTAR
Puisi

Puisi | Segumpal Rindu Kota Ngawi

19 Juni 2017   13:54 Diperbarui: 19 Juni 2017   13:59 1088 0
setetes air mata mengalirtersimpan wajah dalam kenanganrindu merangkul erat di jantung kalbutak mampu kubertahan dari gejolaknya duh, kota Ngawipesonamu membayangi setiap waktutak nyenyak tidur dalam pembaringankuresah gelisah mengurung membakar jiwa di kursi pasi depan teras mertuaantara segelas kopi dan segelintir rokoksetengah tujuh malam berirama suara jangkrikdesah panjangku terasuki kerinduan kian mendalam ah, benar kata si mboksejauh mana kaki di kota laintak akan hilang tempat kita dilahirkanwalau hanya sejenak datanglah menabur doa Surabaya, 19 Juni 2017 l 13.53 wib

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun