Mohon tunggu...
KOMENTAR
Halo Lokal

LDII Dorong 10 Poin Perbaikan, Gus Irfan-Dahnil Anzar Dianggap Tepat Nakhodai Kementerian Haji

12 September 2025   11:22 Diperbarui: 12 September 2025   11:28 11 0
Jakarta (11/9). DPP LDII menyambut positif perubahan Badan Penyelenggara Haji (BP Haji) menjadi Kementerian Haji dan Umrah RI. Ketua Umum DPP LDII KH Chriswanto Santoso menilai langkah ini dapat meningkatkan kenyamanan, keamanan, serta kualitas penyelenggaraan ibadah haji.

"Duet Gus Irfan dan Dahnil Anzar Simanjuntak diyakini mampu menghadirkan layanan haji yang lebih baik. Keduanya memiliki integritas, kapasitas, serta pemahaman mendalam terhadap ibadah haji," ujar KH Chriswanto.

Menurutnya, perubahan nomenklatur memperkuat posisi kelembagaan, anggaran, dan koordinasi lintas lembaga maupun antarnegara. Hal ini diharapkan mempercepat birokrasi, meningkatkan pelayanan, mengoptimalkan pengelolaan dana, hingga melindungi jamaah dari praktik merugikan.

Sekum DPP LDII Dody Taufik Wijaya menambahkan, pihaknya mengajukan 10 poin perbaikan, antara lain: percepatan antrean melalui tambahan kuota, transparansi pembagian kuota, akuntabilitas pengelolaan dana, prioritas jamaah rentan, digitalisasi layanan, pengetatan izin dan sanksi, standar pelayanan minimum, mekanisme hukum sederhana, perlindungan asuransi syariah, serta manasik modern berbasis digital.

LDII berharap Kementerian Haji dan Umrah di bawah kepemimpinan Gus Irfan dan Dahnil dapat mewujudkan ibadah haji yang aman, nyaman, transparan, dan berkesan.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun