Mohon tunggu...
KOMENTAR
Cerpen Pilihan

Cerpen | Selendang Merah

7 November 2017   02:52 Diperbarui: 7 November 2017   04:16 1062 4
Di pantai Harlem, ia terus menuliskan beberapa kalimat serupa di atas pasir pantai sembari menatap senja yang beberapa saat lagi bangun dari tidurnya. Nelangsa, sang penulis pasir, kini ia menyandang nama itu. Tapi untuk apa? Tidak pernah terpatri dipikirannya menyandang nama itu selain menunggu malaikat Izrail menjemput dirinya lalu menghadap Tuhan dan mempertanggung jawabkan semua apa yang telah dilakukan selama berada di pantai.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun