Mohon tunggu...
KOMENTAR
Politik

"Welcome Home" Reinhard Pardede, Saksi Sejarah G30S

17 Maret 2017   23:02 Diperbarui: 17 Maret 2017   23:39 2047 1
buku dengan buku. Begitulah judul sebuah artikel yang saya baca di Perpustakaan UKI, Jakarta, sekira 13 tahun silam. Artikel itu ditulis Victor Silaen, seorang dosen ilmu politik yang juga mengajar di almamater saya. Sayang, Victor Silaen telah lebih dipanggil Yang Kuasa, tahun lalu. Pada intinya, artikel itu mengupas tentang bagaimana melawan suatu paham yang dianggap bertentangan dengan paham lain, khususnya sebuah paham yang disebarluaskan melalui media buku. Cukup dengan menerbitkan buku lain sebagai antitesa. Selanjutnya, biarlah publik yang akan menjadi hakimnya. Sehingga upaya pemerintah yang sering menarik buku “hitam” dari peredaran bukanlah cara yang bijak. Itu gaya Orde Baru.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun