Mohon tunggu...
KOMENTAR
Humaniora

Mengenang Wafatnya K.H. Abdul Wahid Hasyim

19 April 2021   03:00 Diperbarui: 19 April 2021   18:42 2080 1
Pada tanggal 19 April 1953, rakyat Indonesia kehilangan salah satu tokoh nasional yang sangat dihormatinya. K.H. Abdul Wahid Hasyim wafat dalam insiden kecelakaan lalu lintas di kawasan Cimahi, Jawa Barat. Saat itu, Wahid Hasyim pergi bersama putra sulungnya, Abdurrahman Wahid (Gus Dur, presiden ke-4 Indonesia), Argo Sucipto (Sekjen PBNU dan Tata Usaha Majalah Gema Muslimin, dan juga ditemani oleh seorang sopir dari Harian Pemandangan untuk menghadiri rapat NU di Sumedang pada tanggal 18 April 1953. Gus Dur dan sopir duduk di jok bagian belakang sementara Wahid Hasyim dan Argo Sucipto duduk di jok bagian belakang. Lalu lintas saat itu ramai dan jalanan diguyur hujan. Sekitar pukul 13.00 WIB, kendaraan mereka memasuki wilayah Cimindi. 

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun