Ketimpangan mutu pendidikan antara wilayah kota dan desa merupakan masalah lama yang hingga kini masih memerlukan penanganan serius. Di wilayah perkotaan, fasilitas pendidikan umumnya lebih memadai-mulai dari laboratorium lengkap, perpustakaan dengan koleksi mutakhir, akses internet cepat, hingga guru-guru dengan kualifikasi tinggi. Sebaliknya, di daerah pedesaan, keterbatasan sarana dan prasarana menjadi kendala utama: gedung sekolah yang kurang layak, terbatasnya peralatan belajar, minimnya akses teknologi informasi, serta kurang meratanya distribusi tenaga pendidik berkualitas.
Infrastruktur dan Fasilitas Pendidikan
Perbedaan fasilitas pendidikan antara kota dan desa sangat mencolok. Sekolah di perkotaan memiliki gedung kokoh dengan fasilitas lengkap---laboratorium modern, perpustakaan memadai dan lapangan olahraga standar. Sebaliknya, sekolah di pedesaan sering kali hanya memiliki ruang kelas sederhana dengan atap rusak dan fasilitas sanitasi terbatas.
Jixie mencari berita yang dekat dengan preferensi dan pilihan Anda. Kumpulan berita tersebut disajikan sebagai berita pilihan yang lebih sesuai dengan minat Anda.
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Akun Terverifikasi
Diberikan kepada Kompasianer aktif dan konsisten dalam membuat konten dan berinteraksi secara positif.