Mohon tunggu...
KOMENTAR
Puisi Pilihan

Sungguh Malu

18 November 2020   20:08 Diperbarui: 18 November 2020   20:23 130 14
Ada apa ini
Dunia penuh api
Membakar setiap hati
Berubah dengki dan caci maki

Sungguh malu
Bagai hati di iris sembilu
Saling paku saling palu

Semua mengaku pengikut Nabi Suci
Tapi knapa mulut tak terkunci
Masih adakah hati nurani

Bisakah semua bertahan
Malukah kita dilihat Tuhan
Dalih membela Nabi membela Tuhan
Kita sendiri beramal bertentangan

Akhiri sudah
Hindari fitnah
Jaga amanah
Jaga lidah

Bagaimana mau maju
Sesama bangsa diadu
Malu aku sungguh malu
Hentikan semua kembali bersatu






KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun