Mohon tunggu...
KOMENTAR
Ilmu Alam & Tekno

Virtual Reality Era Modern

22 November 2020   13:02 Diperbarui: 22 November 2020   13:37 64 0
Virtual reality merupakan sebuah teknologi yang membuat pengguna atau user dapat berinteraksi dengan lingkungan yang ada dalam dunia maya yang disimulasikan oleh komputer, sehingga pengguna merasa berada di dalam lingkungan tersebut. Di dalam bahasa Indonesia virtual reality dikenal dengan istilah realitas maya.
Pemanfaatan Virtual Reality banyak digunakan diberbagai bidang antara lain dalam bidang otomotif, Pariwisata, Olahraga, Kesehatan dan konstruksi. Pada Kesempatan kali ini akan menjelaskan mengenai pemanfaatan virtual reality di bidang konstruksi, Virtual Reality merupakan teknologi digital yang memungkinkan kita untuk melihat model proyek dalam bentuk 3D.
Pada dasarnya Virtual Reality adalah membenamkan diri dalam konten digital. Jadi, jika kita melihat orang-orang mengenakan kacamata VR yang mereka letakan di wajah, anda menghapus konteks di sekitar anda dan membawa diri di dalam dunia digital yang telah anda buat.
Virtual reality bagi dunia konstruksi benar – benar dapat memberikan manfaat, karena dengan adanya virtual reality yang awalnya mungkin tidak dapat mengunjungi lokasi kerja, maka dengan adanya virtual reality dapat memungkinkan untuk melihat lokasi kerja secara virtual. Jika anda melihat VR, anda dapat mengambil pemindaian laser 3D untuk mendokumentasikan kondisi “apa adanya” dan membawa lokasi kerja ke dalam model.
Kelebihan Virtual reality memungkinan anda untuk kembali ke konten digital, di mana anda kemudian dapat melihat kondisi lokasi kerja secara actual. Ini membantu anda memahami apa yang terjadi di lokasi kerja. Dengan cara ini anda memiliki proses komunikasi untuk tim anda yang berada di kantor dengan mereka yang ada di lapangan. Selain itu, Virtual Reality memungkinan kita dapat melihat secara digital seperti apa bangungan atau ruangan dan juga  dapat digunakan untuk simulasi konstruksi.
Kekurangan pada Virtual Reality ini ialah bagi penggunanya mungkin mengalami perasaan kehilangan realitas dan perasaan isolasi saat mereka berinteraksi dengan dunia buatan, bukannya dunia nyata dengan orang sungguhan. Akhirnya, virtual reality dapat meningkatkan pengangguran, lebih sedikit orang yang diperlukan untuk merancang proyek-proyek .

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun