Manusia sebenarnya tidak hanya sekadar butuh terbebas dari permasalahan kejiwaannya. Manusia juga butuh untuk mengisi kehidupannya dengan kebahagiaan. Martin Seligman, yang awalnya seorang psikolog pakar studi optimisme, memelopori revolusi dalam bidang psikologi melalui gerakan psikologi positif. Berlawanan dengan psikologi negatif, sains baru ini mengarahkan perhatiannya pada kekuatan dan kebajikan manusia, mengembangkan potensi-potensi ini sehingga membuahkan kebahagiaan yang autentik dan berkelanjutan.
KEMBALI KE ARTIKEL