Indonesia kerap membanggakan diri sebagai salah satu negara demokrasi terbesar di dunia. Namun, di balik kebanggaan itu, muncul ironi yang sulit diabaikan. Di tengah kondisi rakyat yang kian terhimpit oleh kenaikan harga kebutuhan pokok dan sulitnya mencari pekerjaan layak, para wakil rakyat di Senayan justru sibuk memperbincangkan kenaikan gaji dan tunjangan. Sebuah paradoks yang mencederai rasa keadilan publik.
KEMBALI KE ARTIKEL