  Salah satu bentuk pendekatan diri kepada Al-qur'an ialah dengan membaca Al-qur'an tersebut. Oleh karena itu menyemangati setiap orang, mengajarkan metode yang mudah dan aplikatif adalah tanggung jawab setiap muslim yang sudah lebih dulu memahaminya. Berbekal dengan sedikit pengetahuan yang aplikatif untuk mengaji, saya dan tim menjalankan kegiatan ini di salah satu Panti Asuhan (Rumah Harapan)
  Mengajarkan anak mengaji dalam agama memang suatu kewajiban bagi kita sebagai orang tua. Selain faktor kewajiban, nyatanya belajar mengaji juga memiliki manfaat yang luas untuk tumbuh kembang anak lho Ma. Seperti yang di lakukan oleh mahasiswa Universitas Muhammadiyah Malang pada rangkaian Pengabdian Masyarakat Oleh Mahasiswa (PMM)  Pengaruh belajar mengaji Al-Qur'an secara kognitif adalah mempengaruhi daya ingat serta pemahaman dan pemecahan masalah bagi anak. Selain itu, mempelajari Al-Qur'an juga berpengaruh pada kondisi moral anak tentang bagaimana cara bersikap dan berperilaku dalam kehidupan sosial yang baik kedepannya. Selebihnya bisa memberikan manfaat seperti:
 1. Anak mampu mengetahui hal-hal yang baik dan buruk sebagaimana terkandung dalam Al-Qur'an.
 2. Menjadi terbiasa untuk hanya mengucapkan perkataan yang baik saja.
 3. Mampu bersikap ramah dan sopan santun kepada orang-orang disekitarnya.
 4. Mengerti pemahaman menjaga kebersihan diri karena dalam mengaji diharuskan dalam keadaan suci dan bersih.
  Adapun maksud dan tujuan dari kegiatan ini adalah mengenalkan metode yang mudah dalam mengaji. Kemudian juga untuk meyakinkan bahwasannya banyak kegunaan dari mengaji. Sehingga bisa munculnya rasa cinta dan keinginan bagi mereka untuk mengaji.
Sasaran yang ingin dicapai ialah tumbuhnya rasa cinta terhadap Al Qur'an dalam diri setiap anak sehingga diharapkan mampu untuk membuat lingkungan disekitarnya menjadi lebih baik.
