Masih pagi, di rumah Pak Arlang sudah geger. Tentang celana dalam keempat putrinya kerap kali hilang di jemuran. Hari senin yang lalu si bungsu, Tita. Hari Selasa giliran Tuti, kemarin Tara. Pagi ini giliran Titik yang yang kehilangan celana dalam kesayangannya. Mendengar teriakan Titik di luar. Pak Arlang segera menyudahi makanannya.
KEMBALI KE ARTIKEL