Mohon tunggu...
KOMENTAR
Humaniora

Hidup yang Berarti, Hidup yang Diabdikan

20 Mei 2016   23:47 Diperbarui: 21 Mei 2016   00:27 146 1
Hanggono mengkreasi getuk, Milda menjaga kesehatan warga, Suwono mengolah pupuk, Anik memberdayakan PSK, Dian mengembangkan batik, Bodro melatih ketrampilan warga, Siti mengelola cemilan, Slametmengopeni sampah, Supriyanto mengkreasi batik kayu, Wiwik & Indra merengkuh daya komunitas, dan Munadji bergiat di tani. Itulah sebagian kisah orang-orang “kecil” dengan daya hidup tegar dan pantang menyerah yang dipotret oleh buku ini.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun