Mohon tunggu...
KOMENTAR
Humaniora

Rajin Pangkal Sukses: Sebuah Kearifan Indonesia

9 April 2021   02:00 Diperbarui: 24 April 2021   12:38 2111 1
Sebelum memulai membaca, saya mengharapkan agar para pembaca memiliki diskresi sebagaimana yang diuraikan dalam artikel saya “Kebelumtahuan yang Dipamer-pamerkan.”

Kali ini saya akan memberikan tinjauan filosofis atas Video Bill Maher tentang situasi politik Internasional yang dilatarbelakangi persaingan dagang untuk berebut dominansi ekonomi dunia antara Amerika Serikat dan China.

Saya tidak pernah terlibat maupun mencampuri urusan politik, dan tidak punya kepentingan apapun dalam pertikaian pihak-pihak mana pun, dan dengan demikian saya imparsial dalam menyampaikan terjemahan video ini kepada para pembaca, dan saya juga menghimbau imparsialitas dari para pembaca.

Saya juga akan memberikan tanggapan atas video ini yang saya kaitkan dengan kerarifan kita sebagai bangsa Indonesia. Jadi semua pernyataan sebelum tanggapan saya adalah murni pendapat dari Bill Maher (bercetak miring).

Singkat cerita, jika Anda merasa tidak bisa memenuhi himbauan saya, sebaiknya Anda tidak meneruskan membaca.

Bagi yang bisa, inilah terjemahan bebas dari video tersebut:
Bill Maher memberi judul videonya: Kalah dengan China 

Bill memulai dengan:
Anda Tidak akan Memenangi Pertarungan di Abad ke-21 jika Anda Bodoh.  Orang Amerika adalah orang bodoh. Orang bodoh adalah pernyataan klasik dari Laurence Arabia: "Selama mereka tetap menjadi suku yang bertengkar dengan sesamanya, mereka adalah orang bodoh." Nah, orang Amerikalah orang bodohnya sekarang. Ada stereotipe dalam buku tentang orang China oleh Dr. Seuss, "China."

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun