"Sebelum terbentuk kelompok nelayan, pak Ikhwan sempat akan dibunuh oleh warga sekitar perairan Bangsring. Karena disini identik dengan masyarakat pesisir dan kearifan lokalnya sangat tinggi, bukan lagi berbicara tentang hukum KUHP," ujar Hariyanto Sekertaris komunitas nelayan Samudra Bakti. Ikhwan Arief merupakan seorang guru Madrasah Ibtidaiyah (MI) sekaligus nelayan ikan hias di perairan Bangsring di Selat Bali.
KEMBALI KE ARTIKEL