Setelah Airlangga, diikuti Prabowo Subianto yang berada pada posisi kedua dengan persentase 27,9 persen dan Megawati Soekarnoputri 9,2 persen. Hal ini  merujuk hasil survei Indonesia Network Election Survei (INES) yang dirilis pada Minggu (12/12).
Memperkuat hasil survei tersebut, pengamat politik Poldata Indonesia Fajar Arif Budiman menilai, Airlangga merupakan sosok pemimpin yang unggul dalam banyak hal, sehingga pantas disebut paket lengkap. Ia menyebut dengan sejumlah pengalaman di pemerintah dan kemampuan memberikan terobosan bagi perekonomian rakyat menjadi bukti nyata kepemimpinannya terhadap terhadap bangsa.
"Selain sebagai ketum parpol, sudah pasti memiliki tiket untuk maju di Pilpres 2024. Pak Airlangga punya kemampuan menata negara mulai dari ekonomi sampai masalah kesehatan. Artinya, Airlangga paham betul bagaimana cara menyejahterakan masyarakat," ungkapnya.
Terlebih, kata Fajar, ketum partai berlambang pohon beringin itu membuktikan diri diterima di kalangan milenial.
"Responden di survei ini (INES) didominasi oleh kalangan milenial yang sebagian besar anak muda sudah melek politik dan kinerja pemerintah. Banyaknya dukungan kepada Pak Airlangga ini menunjukkan kinerja beliau bermanfaat dan dirasakan oleh masyarakat," jelasnya.
Sebelumnya, Direktur Eksekutif INES Tri Permadi menyebutkan survei ini dilakukan terhadap 2200 warga negara Indonesia yang berusia di atas 17 tahun menggunakan metode survei kepada responden terpilih secara proposional, penyebarannya berada pada 34 provinsi yang mengunakan metode multistage random sampling.
Survei INES ini dilakukan dengan dua cara yakni secara tatap muka dan melalui sambungan telepon dengan tingkat kepercayaan 95 persen dan Margin of Error kurang lebih 2,1 persen. Jajak pendapat ini dilakukan pada periode 25 November hingga 7 Desember 2021.
