Mohon tunggu...
KOMENTAR
Puisi Pilihan

Puisi | Meraba Kemungkinan Status Terurai Pasrah

17 Februari 2020   07:51 Diperbarui: 17 Februari 2020   07:48 42 2
Terpa kekuatan lembut ikhlas pendaran
sudut perbedaan teramat pendam terendam
kalau semua itu akan berjalan normal
kemana mesti merdu bila semua bersua
jelang akhir penggalan melakukan apa
selalu ada alasan sibuk dalam menjalani

Meraba kemungkinan status terurai pasrah
dinamika kehidupan lindap aroma rekah
semangat untuk membiasakan diri lebih baik
bangga kecamuk terasa penuh tempuh
hujan malam berbimbang dingin merasuk
terdengar tumpah dari langit kian semburat

Sepakat hadir terpukau hasrat meningkah
menemani setiap langkah pergulatan gamang
kenduri perkuat nalar memantik gagah
bangga harumkan kesadaran terpikat
irama menuang jejak langkahnya ada disana
hadir merasuk langkah ikatan penuh tekad
kemudi naluri tersentak upaya rindu

Tak mau kalah bersampiran lampau
aroma tuntas menyeruak hiasan terpatri
memang itu dari realita hidup mengitari
peluang emas mesti kau jemput tersisa
dekat hubungan taktis meramu gerimis
pernah saling merajam sengketa mistis

Kandangan, 17 Februari 2020

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun