4 Agustus 2013 14:50Diperbarui: 24 Juni 2016 07:182136940
Hari - hari menjelang lebaran seperti sekarang ini, bagi saya merupakan saat yang sangat tidak menyenangkan. Saya sebagai pemilik toko merasa diperas oleh mereka yang menggunakan kata sakti yang bernama THR. Bukan THRyang wajib kita berikan kepada karyawan, bukan pula THR yang biasa kita kasih kepada kerabat dan keluarga berupa biskuit kaleng dan sirup atau juga berupa uang jajan kepada bocah-bocah yang merupakan saudara atau keponakan kita, melainkan THR yang sering diucapkan oleh mereka yang bermental pengemis.
Jixie mencari berita yang dekat dengan preferensi dan pilihan Anda. Kumpulan berita tersebut disajikan sebagai berita pilihan yang lebih sesuai dengan minat Anda.