Bisa jadi, banyak orang tanpa disadari telah berbuat zalim pada orang lain. Zalim sama dengan aniaya. Bertindak sewenang-wenang pada orang lain. Perilaku yang mencelakakan orang lain, meremehkan anak yatim, bahkan menghina kaum miskin itu zalim. Membenci, menyinggung, bahkan merperolok-olok orang lain. Bila ada alasannya pun, sama sekali tidak diperkenankan berbuat zalim. Ketika orang lain dizalimi, lalu "terluka" atau "tersakiti" hatinya, maka di situ ada kezaliman.
KEMBALI KE ARTIKEL