"Kami kembali latihan di Kota Batu, Malang untuk mematangkan aspek taktik dan teknik," kata Jacksen.
Namun kali ini pada latihan tim ada hal yang selalu menjadi beban tim bahkan yang selalu diragukan dalam tim dan juga menjadi beban pikiran Jacksen. Mengapa tidak, pada setiap posisi sudah mulai baik walaupun ditinggalkan kedua pemain seniornya Boaz Solossa dan Yustinus Pae, namun satu posisi ini selalu menjadi kelemahan tim.
Mulai dari musim lalu sudah menjadi beban pikiran dari sang pelatih, posisi tersebut ialah ada pada penjaga gawang. Yang saat ini posisi utamanya diisi oleh Dede Sulaiman namun selalu menjadi titik lemah tim Mutiara Hitam.
Sejak ditinggalkan kiper terbaik Yoo Jae Hoon, kini Persipura mengalami krisis kiper terbaik. Walaupun mau dikatakan baik dalam menjalankan tugasnya, namun kiper Dede Sulaiman tetap saja menjadi titik sorotan papi Jacksen julukan Jacksen F. Tiago. Mengapa tidak, penampilan Persipura baik dalam pertandingan resmi maupun persahabatan selalu saja kebobolan. Hal ini membuat sang pelatih mengeluh bahkan ia mengharapkan Dede Sulaiman lebih fokus latihan dan perbaiki kualitas dalam menjaga gawang karena ia berada di tim besar.
"Dede (Sulaiman) merupakan salah satu kiper terbaik Indonesia, namun ia harus fokus latihan dan perbaiki kualitas dalam menjalankan tugasnya sebagai penjaga gawang. Ia berada di tim sebesar Persipura sehingga kualitas dalam menjaga gawang harus baik. Saya tidak mau tim kita banyak kebobolan lagi di musim depan", ujar Jacksen.
Liga Indonesia sendiri direncanakan akan berlangsung pada tanggal 20 Agustus 2021, membuat Persipura kembali fokus latihan dan mempermantapkan kerangka tim terlebih dengan mengandalkan para pemain - pemain muda yang adalah tulang punggung tim Persipura dan juga sebagai penerus dari Boas Salossa cs.
