Mohon tunggu...
KOMENTAR
Puisi Pilihan

Kelakar di Negeri Legenda

28 Januari 2023   20:49 Diperbarui: 28 Januari 2023   21:01 140 4
*Gemah Ripah Loh Jinawi*
Yang dulu menjadi visi segenap elemen negeri
Kini entah apa masih menjadi filosofi

*Tentram Kartarahardja*
Yang dulu menjadi cita-cita dan harapan bangsa
Kini entah apakah masih bermakna

Hitam dan putih yang dulu jelas perbedaannya
Sekarang memudar menjadi sebuah keabu-abuan yang menimbulkan tanda tanya?

Tanda tanya untuk siapa?
Siapa yang harus menjawab?
Apa,mengapa,bagaimana,dimana,siapa?
Yang bahasa kerennya 5 W 1 H
Dulu menjadi syarat *critisism* generasi bangsa...
Sekarang menjadi lelucon yang menimbulkan gelak tawa...
Weleh, Weleh, Weleh,Weleh,Weleh...Huek...

Kenapa *Huek*....
Mual tau...melihat gorengan media...
Yang semakin remang layaknya analisis semiotika...
Pion-pion catur kecil yang hidup redup layaknya senja...
Masihkah engkau tega menjadikannya sebuah stuntman dalam sebuah cerita legenda...

Keling,27 Januari 2023
Gamboel

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun