Keterbatasan ruang gerak untuk bersosial di dunia nyata, dewasa ini berimbas pada kurangnya intensitas tatap muka antar individu yang hendak berinteraksi, lantaran bayang-bayang virus tak kasat mata yang telah satu tahun lebih bermukim. Â Virus yang telah banyak menelan korban jiwa ini, tak bisa dianggap sebuah virus biasa saja. Covid-19 yang mewabah ini dan telah menjadi pandemi harusnya meningkatkan kewaspadaan kita terkait penyebarannya yang begitu cepat. Tetapi jangan sampai membuat kita panik, hingga malah memperkeruh kondisi.
KEMBALI KE ARTIKEL