Salamun 'alaikum. Saya ceritakan ini renungan, terkait kematian (wafat). Sengaja saya tulis dalam bahasa Sunda karena ini berhubungan dengan program diri sendiri yang ingin menghidupkan tulis menulis dalam bahasa daerah. Selamat membaca. Ceritanya diawali dari sini:
KEMBALI KE ARTIKEL