Mohon tunggu...
KOMENTAR
Politik

Parpol Islam: Arogansi, Konfidensi atau Halusinasi?

18 Oktober 2012   09:49 Diperbarui: 24 Juni 2015   22:42 705 3

“Buruk muka cermin dibanting!” Sepertinya pepatah itu layak disematkan kepada partai politik Islam. Menyikapi hasil survei yang dirilis sepekan teakhir oleh beberapa lembaga survei, alih-alih berbenah memperbaiki tata rias wajah, jajaran elit politik parpol-parpol Islam justru berang dan ‘kebakaran jenggot.’ Bayangan buruk tentang “kuburan-massal” yang dinampakkan, namun ‘kejujuran cermin’ dipersalahkan. Cermin pun dibanting dan dipecahkan!

Apa hendak dikata? Mungkin itulah potret nyata wajah asli terkini perpolitikan anak bangsa ini. Hanya saja, kebetulan yang ‘ketiban sial’ adalah partai-partai politik bernuansa Islam, yang dikenal sebagai parpol Islam. Seperti diberitakan di berbagai media, setidaknya tiga lembaga survei baru saja meng-up date hasil survei mengenai tingkat kepercayaan masyarakat pada partai politik.

Lingkaran Survei Indonesia (LSI) yang merilis hasilnya pada Minggu (14/10/ 2012), mewartakan “Makin Suramnya Partai dan Capres Islam di Pemilu 2014.” Lembaga Survei Nasional (LSN) yang merilis pada Senin (15/10/2012), juga menunjukkan parpol Islam bakal terpurukpada Pemilu 2014. Sementara Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) yang merilis pada Senin (15/10/2012), menyuguhkan data, hanya 4 parpol (nasionalis) yang suaranya melewati angka PT 3,5%, yaitu Golkar, PDI-P, Demokrat dan NasDem.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun