Mohon tunggu...
Komala Sari
Komala Sari Mohon Tunggu... Guru - Sari

Tangerang Selatan

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Pengaruh Masyarakat terhadap Perkembangan Kurikulum Pendidikan

14 Juni 2021   05:25 Diperbarui: 14 Juni 2021   06:26 842
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Harapan masyarakat terhadap anaknya sangat tinggi, dengan mendirikan sekolah komunitas akan mendukung usahanya, atau sebagai mitra, masyarakat beruntung memiliki anak dan sekolah yang terdidik, karena sekolah berperan sangat penting dalam meningkatkan kualitas pendidikan. . Agar tujuan proses pembelajaran dapat tercapai dengan benar, maka akan terjalin hubungan antara sekolah dengan masyarakat. Sekolah dan masyarakat adalah dua lingkungan yang tidak dapat dipisahkan, karena keduanya sama-sama berkepentingan untuk mendidik anak-anak di negara (masyarakat), dan masyarakat adalah sekelompok orang yang hidup di dunia ini, saling berkomunikasi hasil aplikasi yang diajukan oleh siswa, dan guru. terkadang dikatakan bahwa jika seorang siswa dapat menerapkan atau menerapkan konten yang diajarkan oleh guru di sekolah, siswa tersebut berhasil. 

Dalam bidang pendidikan, kurikulum sekolah ditujukan kepada peserta didik, seperti: menjaga kebersihan lingkungan, membantu dan tertib. Masyarakat juga akan berpartisipasi dalam transportasi di sekitar sekolah. Tumbuhkan simpati publik untuk rencana ini. Selain itu, sekolah perlu menampilkan mata kuliah yang menarik minat masyarakat. Misalnya, informasi pelaksanaan jalan sehat atau lomba diberikan melalui brosur atau majalah informasi yang ditempel di dinding sekolah, dan tiang telepon biasanya juga tersedia di media sosial. Citra sekolah akan membujuk seluruh anggota masyarakat untuk memberikan dukungan dan partisipasinya bagi sekolah. Upaya sekolah dalam membentuk citra sekolah dapat dikatakan sebagai upaya sekolah yang paling menonjol, karena dapat menarik partisipasi masyarakat.

Orang tua siswa Silaturrahmi dapat bekerja sama dengan guru untuk mengundang orang tua atau masyarakat untuk berpartisipasi. Karena persahabatan, maka akan terjadi komunikasi antara orang tua (masyarakat) dan guru. Melalui pertukaran ini, masyarakat akan memberikan pendapat, ide dan tanggapan dari masyarakat karena masyarakat berperan sebagai pendukung. Sekolah harus siap menerima pendapat atau ide dari orang tua (masyarakat). Demikian pula di sisi lain, masyarakat juga harus terbuka untuk menerima dan mampu beradaptasi dengan kurikulum sekolah. Pada dasarnya, masyarakat dan sekolah harus bekerja sama untuk saling membantu.

Kursus dirancang untuk memandu siswa mencapai tujuan pendidikan mereka selama periode waktu tertentu. Kurikulum merupakan bagian yang sangat penting. Karena kurikulum dapat memudahkan guru dalam menjalankan tugasnya dalam proses belajar mengajar. Dan masyarakat adalah sekelompok orang yang hidup di dunia ini dan saling berkomunikasi.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun