Lamongan, Indonesia -- Di tengah meningkatnya kesadaran global akan pentingnya pelestarian lingkungan, aksi kecil yang dilakukan secara kolektif sering kali menjadi kekuatan besar dalam menciptakan perubahan. Itulah yang terjadi di Desa Kradenanrejo, Kecamatan Kedungpring, Kabupaten Lamongan, Jawa Timur, pada sebuah pagi yang sarat makna.
Sejumlah mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) dari Universitas Nahdlatul Ulama Sunan Giri (UNUGIRI) Bojonegoro, bersama anggota Karang Taruna Dusun Ngepung Desa Kradenanrejo, terlihat bahu membahu melakukan kegiatan bersih-bersih lingkungan di sekitar gerbang masuk desa. Kegiatan ini bukan hanya tentang membersihkan sampah atau memangkas semak liar, tetapi juga tentang membangun budaya gotong royong dan kepedulian bersama terhadap wajah desa.
Kegiatan ini menjadi bagian dari rangkaian program kerja kolaboratif bertajuk "Aksi Nyata Jaga Desa", yang dirancang sebagai wujud keterlibatan aktif pemuda dalam perbaikan ruang publik dan pelestarian lingkungan hidup.
"Kami ingin menunjukkan bahwa mahasiswa tidak hanya datang untuk belajar, tapi juga hadir untuk memberi dampak langsung bagi masyarakat," ujar koordinator KKN UNUGIRI, M Zainul Mustofa.
Kolaborasi lintas generasi ini pun disambut hangat oleh masyarakat sekitar. Beberapa warga turut serta, terutama para pemilik warung dan rumah yang berada di dekat jalan masuk desa. Gerbang desa yang sebelumnya tertutup semak dan penuh debu, kini tampak lebih bersih, terbuka, dan asri. Warga berharap kegiatan seperti ini bisa menjadi agenda rutin pemuda desa.
Kepala Dusun setempat menyampaikan apresiasinya kepada para mahasiswa dan Karang Taruna. Menurutnya, kegiatan ini menjadi bukti nyata bahwa kolaborasi antara kampus dan desa bukan hanya wacana, tetapi benar-benar bisa diwujudkan dalam tindakan-tindakan sederhana yang berdampak besar.
Sebagai jurnalis yang telah meliput berbagai kegiatan pemuda di pelosok Asia Tenggara, saya melihat bahwa kekuatan pemuda bukan hanya pada ide-ide segar yang mereka bawa, tetapi pada keberanian mereka turun langsung ke masyarakat dan menjadi bagian dari perubahan itu sendiri.
Di tengah derasnya arus digital dan urbanisasi, langkah-langkah kecil seperti ini mengingatkan kita bahwa perubahan dimulai dari lingkungan terkecil, dan keberlanjutan selalu bermula dari kepedulian.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI