Pada Sabtu, 23 Agustus 2025, suasana di Kebun Desa Jati Barat, Desa Raguklampitan, Jepara, tampak berbeda. Sebanyak 20 bibit pohon mangga telah disiapkan, siap untuk ditanam oleh Tim KKN Unisnu Jepara Angkatan 19 Kelompok Desa Raguklampitan yang berkolaborasi erat dengan perangkat desa setempat. Kegiatan ini bukan hanya sekadar program kerja, melainkan sebuah inisiatif nyata yang bertujuan untuk memberikan kontribusi positif dan berkelanjutan bagi lingkungan serta masyarakat. Bapak Sholeh, selaku Kamituo 1, turut hadir dan memberikan bimbingan, menunjukkan sinergi kuat antara mahasiswa dan tokoh masyarakat dalam membangun desa.
Pemilihan pohon mangga sebagai bibit yang ditanam memiliki alasan yang komprehensif. Manfaat yang diharapkan tidak hanya sebatas penghijauan, tetapi juga mencakup aspek lingkungan, sosial, dan ekonomi. Secara ekologis, pohon mangga berperan penting dalam menjaga kesuburan tanah dan mencegah erosi. Akar pohon yang kuat akan menahan butiran tanah, mengurangi risiko longsor dan mencegah banjir saat hujan deras. Daunnya yang rimbun juga berfungsi sebagai penyaring udara alami, menghasilkan oksigen, dan menciptakan suasana yang lebih sejuk. Keberadaan pohon ini juga akan menjadi habitat bagi berbagai jenis burung dan serangga, yang esensial dalam menjaga keanekaragaman hayati lokal.
Lebih dari sekadar menanam, kegiatan ini juga menjadi ajang edukasi bagi masyarakat. Tim KKN memberikan pemahaman tentang cara merawat pohon yang benar, mulai dari penyiraman, pemupukan, hingga perlindungan dari hama. Hal ini bertujuan agar pohon-pohon mangga yang ditanam dapat tumbuh subur dan memberikan manfaat maksimal. Kolaborasi dengan perangkat desa memastikan bahwa program ini mendapat dukungan penuh dan dapat dilanjutkan di masa depan. Keterlibatan Bapak Sholeh sebagai perwakilan desa juga menegaskan komitmen kolektif untuk merawat lingkungan.
Ke depan, hasil dari penanaman ini diharapkan dapat memberikan dampak positif secara langsung bagi masyarakat. Buah mangga yang matang nantinya tidak hanya bisa menjadi sumber pangan, tetapi juga dapat menjadi komoditas ekonomi baru bagi warga desa. Hasil panen bisa dinikmati bersama, dibagikan ke tetangga, atau dijual untuk meningkatkan pendapatan. Kegiatan ini menjadi bukti bahwa KKN bukan hanya kegiatan akademik, tetapi juga momentum untuk berkontribusi nyata bagi masyarakat. Melalui langkah sederhana menanam 20 bibit mangga, Tim KKN Unisnu Jepara telah menanam harapan besar untuk masa depan Desa Raguklampitan yang lebih hijau, asri, dan sejahtera.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI