Kab Malang- Kamis, 20 Juni 2019. KKN UM yang bertempat di Desa Sidodadi Kecamatan Gedangan, mengamati makanan yang umum dikonsumi oleh siswa-siswa sekolah dasar. Tidak tersedianya kantin sekolah yang dapat dikontrol oleh pihak sekolah, mengakibatkan ketersedian jajanan yang kurang sehat. Jajanan yang kurang sehat ialah mengandung bahan pengawet, pewarna buatan dan MSG. Hal tersebut didukung juga oleh informasi dari Bu Ani, selaku bidan di Puskesmas Pembantu Desa Sidodadi
      "Dari dulu permasalahnya adalah jajanan yang tersedia rata-rata kurang baik untuk kesehatan anak-anak, walaupun belum pernah terjadi kasus keracunan makanan namun alangkah baiknya jika kita memberikan informasi terkait akan hal tersebut." Tutur beliau ibu ani. Oleh karena itu, KKN UM Desa Sidodadi peduli terhadap kesehatan anak khususnya siswa sekolah dasar. Program kerja tersebut dikemas dalam bentuk promosi kesehatan.
      Program kerja promosi kesehatan bertujuan untuk menyampaikan pemahaman tentang jajanan sehat kepada siswa-siwa kelas satu hingga kelas enam di SD Negeri 02 Sidodadi. Untuk mempermudah pemahaman dan menarik perhatian siswa, maka dilakukan pratik untuk membutikan kandungan MSG dan pewarna buatan. Peserta promosi kesehatan baru tersadarkan akan jajanan yang selama ini biasa mereka konsumsi. Kemudian diberikan informasi terkait bahaya kandungan pengawet, pewarna makanan dan MSG. Kandungan MSG yang berlebih selain membuat mual dan pusing dalam efek jangka pendeknya juga dapat memiliki jangka panjang seperti dapat menimbulkan berbagai gangguan kesehatan kronis.
      Fadillah selaku penanggung jawab program kerja promosi kesehatan berpesan, "Semoga dari kegiatan ini anak-anak dapat memilah dan memilih makanan dan minuman yang baik untuk dirinya demi kesehatan sekarang dan kemudian hari, dan untuk masyarakat agar peduli terhadap kesehatan orang lain seperti apa yang dijual dan apa yang dimasaknya demi kesehatan generasi bangsa".
Reporter : Silfia Novita Rizki
Editor : Habib M.