Kuliah Kerja Nyata (KKN) merupakan bentuk pengabdian kepada masyarakat oleh mahasiswa dengan pendekatan lintas keilmuan pada waktu dan daerah tertentu. Melalui hal tersebut diharapkan generasi muda dapat mengaplikasikan ilmu, ide kreatif, inovasi, dan inspirasi yang membangun atau menggerakkan masyarakat menjadi lebih baik. Sehingga tidak menutup kemungkingan dengan adaya kegiatan ini dapat membantu masyarakat dalam berbagai bidang. Baik dalam bidang ekonomi, lingkungan, social, pendidikan, maupun menyesuaikan dengan siatu yang sedang terjadi seperti Covid-19.
Kondisi yang sedang berlangsung ini menghadirkan wajah baru KKN UPGRIS yang tumbuh dari kepedulian terhadap masyarakat. Yaitu dengan megangkat tema "Pemberdayaan Masyarakat Melalui Duta Perubahan Perilaku Pencegahan Covid-19 pada Masa Adaptasi Baru". Mahasiswa KKN UPGRIS 2021 menjadi bagian kecil yang ikut membantu perubahan pada masa pandemic. Hal tersebut menjadi salah satu tugas yang berkesan dan membanggakan. Membantu sesama, mensosialisasikan kebiasaan baru, saling mengingatkan, dan saling menjaga. Seperti halnya mahasiswa KKN UPGRIS di Desa Rowoboni, Kecamatan Banyu Biru, Kabupaten Semarang.
Desa Rowoboni merupakan salah satu desa wisata yang menyuguhkan pesona dan keindahan alam. Salah satu destinasi wisata yang sudah terkenal yaitu "Bukit Cinta" dengan keasrian dan kelestarian Rowo Pening. Banyak wisatawan dari luar kota yang menjadikan "Bukit Cinta" menjadi salah satu destinasi. Selain itu, masih banyak lagi beberapa tempat wisata asri lainnya sebagai penghilang jenuh hiruk-pikuk perkotaan. Namun, dalam keadaan pandemic. diharapkan tetap patuhi protocol kesehatan jika ingin berkunjung.
Pandemic covid-19 yang sedang merebak ini, membuat mahasiswa KKN UPGRIS 2021 menyesuaikan program kerja yang akan dilaksanakan. Yaitu membantu mencegah penyebaran covid-19, sosialisasi, workshop, dan lain-lain sebagai berikut :
1. Penyemprotan Disinfektan
Peracikan disinfektan dapat dilakukan dengan bahan-bahan sederhana yang mudah dijumpai disekitar kita. Misalnya dengan menggunakan pembersih lantai seperti so klin lantai dan wipol serta pemutih pakaian seperti bayclin maupun berbagai merk lain. Penyemprotan ini dilakukan ditempat-tempat vasilitas umum. Seperti masjid, mushola, SD, dan TK yang meliputi beberapa Dusun di Desa Rowoboni. Melalui kegiatan ini, diharapkan dapat mencegah penyebaran Covid-19. Sehingga masyarakat aman menggunakan fasilitas umum tersebut.
2. Workshop Pembuatan Handsanitizer
Workshop pembuatan handsanitizer dilaksanakan setelah sholat maghrib di Dusun Gondang Sari Desa Rowoboni. Workshop tersebut dihadiri oleh ibu-ibu setempat. Melalui kegiatan ini, diharapkan dapat menambah pengetahuan ibu-ibu bahwa membuat hand sanitizer dapat menggunakan bahan-bahan sederhana. Bahan-bahan tersebut mudah dijumpai dalam kehidupan sehari-hari. Kegiatan ini berjalan dengan lancar dan aman, karena tetap mematuhi protocol kesehatan.
3. Workshop Pembuatan Sirup Mawar