Sabtu (15/06/2019) telah terselengara pelatihan Massage oleh mahasiswa KKN UM di Aula Balai Desa Pandesari. Pelatihan ini bertujuan untuk memberikan masyarakat khususnya laki-laki, tambahan ilmu dan pengetahuan tentang cara memijat yang baik dan benar.Â
Massage atau pijat seakan sudah menjadi kebiasaan bagi setiap masyarakat apabila sedang menderita pegal-pegal atau sakit yang berhubungan dengan otot. Massage atau pijat banyak dipercaya masyarakat mampu untuk meredakan pegal-pegal atau keluhan tertentu. Maka dari itu, diadakannya pelatihan ini diharapkan dapat membantu masyarakat untuk dapat membantu masyarakat untuk dapat meredakan keluhan sakit otot dengan cara yang tepat.
Selain tujuan diatas, Dayu dan manik dari Fakultas Ilmu Keolahragaan juga selaku penanggung jawab mengatakan "Pijat itu tidak bisa sembarangan, jika dilakukan tanpa pengetahuan yang cukup, makah akan terjadi cedera otot".
Acara ini dihadiri oleh masyarakat Desa Pandesari seperti bapak-bapak dan pemuda desa. Pukul 20.20 WIB acara dibuka oleh Wahyu Rohmansah selaku MC. Selanjutnya rangkaian acara terus bersambung, seperti kegiatan pemaparan informasi disertai dengan pelatihan langsung kepada peraga yang dipilih dari mahasiswa KKN serta memilih salah satu peserta pelatihan Massage untuk mencoba menjadi peraga.
Dayu Buana dan Nengteng Manik dari Fakultas Ilmu Keolahragaan selaku tutor bekerjasama dalam memberikan pelatihan secara langsung kepaada peserta pelatihan Massage. Informasi yang diberikan oleh mereka meliputi keluhan yang biasa dirasakan sehari-hari dapat disembuhkan dengan pemijatan yang baik dan benar. Urutan pemijatan juga menjadi perhatian saat melakukan pemijatan, dikawatirkan apabila teknik memijat yang dilakukan salah, dapat menyebabkan cedera pada bagian otot.
