Mahasiswa Kuliah Kerja Dakwah Nyata (KKDN) Khusus Papua Posko Kampung Patipi Pasir, Distrik Teluk Patipi, mengadakan pembelajaran ibadah dasar di Masjid Nurul Ahmad pada Jumat (26/9/2025). Kegiatan yang telah berlangsung sepekan ini mendapat sambutan hangat, khususnya dari anak-anak yang antusias belajar membaca Al-Qur'an dan praktik wudhu sesuai tuntunan syariat.
Sebelum ibadah diawajibkan untuk berwudhu lebih dahulu. Wudhu adalah menyucikan diri dari hadas kecil dengan membasuh bagian tubuh yang ditentukan seperti (wajah, tangan, kepala, dan kaki) menggunakan air, yang merupakan syarat sahnya shalat dan ibadah lain dalam Islam. Selain untuk shalat, wudhu juga disunahkan sebelum melakukan ibadah dan  membaca Al-Qur'an.
Program ini merupakan kolaborasi Yayasan Al-Fatih Kaaffah Nusantara (AFKN) di bawah pimpinan Ustadz Fadlan Garamatan dengan UIN Walisongo Semarang yang dipimpin Prof. Nizar, M.Ag., serta didukung Pemerintah Daerah Kabupaten Fakfak. Tujuannya memberantas buta aksara Al-Qur'an, memperkuat ajaran Islam, dan membangun kedisiplinan sejak dini.
Masjid Bani Nurul Ahmad kini menjadi pusat pembinaan keagamaan masyarakat di Kampung Bisa. Anak-anak terlihat bersemangat mengikuti setiap pertemuan, sehingga masjid semakin hidup dengan kegiatan pendidikan Islam.
Ketua Imam Masjid, Imam Najam, menyampaikan rasa syukur atas dukungan masyarakat. "Alhamdulillah, anak-anak sangat antusias. Harapannya, ilmu ini bisa mereka amalkan hingga dewasa," ujarnya.
Dengan sinergi AFKN, UIN Walisongo, Raja Patipi, dan Pemda Fakfak, kegiatan KKDN di Patipi Pasir diharapkan mencetak generasi Qur'ani, memperkokoh persatuan, serta menjadikan masjid sebagai pusat pemberdayaan umat.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI