Mohon tunggu...
KKN Kelompok18
KKN Kelompok18 Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Jember (Fakultas Teknik / Prodi Teknik Informatika)

Merdeka dari hal-hal negatif

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Inovasi Pembelajaran Daring bagi Guru dan Siswa di Masa Pandemi oleh Mahasiswa UM Jember

21 Agustus 2020   16:22 Diperbarui: 21 Agustus 2020   16:11 518
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Di masa pandemi covid-19 saat ini banyak faktor penyebab kerugian di berbagai aspek kehidupan manusia, khususnya pada bidang pendidikan. Salah satu dampak negatif dari Covid-19 adalah terhambatnya kegiatan belajar mengajar, proses belajar mengajar yang biasanya dilakukan secara tatap muka atau bertemu secara langsung melalui face to face kemudian harus dilakukan secara daring atau secara online.

Pemberlakuan sistem belajar mengajar secara online ini, tentu saja membuat sebagian besar tenaga pendidik kaget dan belum siap dengan sistem baru tersebut, maka diperlukan sosialisasi pengetahuan dan penguasaan teknologi yang memadai, faktanya belum semua guru terutama guru generasi 80-an yang pada masa tersebut penggunaan teknologi masih belum begitu nampak.

Dok. pribadi
Dok. pribadi
Salah satu Sekolah Dasar yang kami kunjungi dan masih belum menggunakan media pembelajaran online secara maksimal yaitu SDN Kalisat 1 yang berada di Desa Kalisat Kecamatan Kalisat kabupaten Jember, dalam kesehariannya antara guru dan siswa hanya berinteraksi menggunakan Grup whatsapp (WAG) dalam menyampaikan tugas-tugas sekolah dan materi-materi sekolah baik berupa video ataupun link-link youtube kepada anak didiknya. Dengan sistem belajar seperti ini tentunya peran wali murid sangat diperlukan untuk menunjang dan mendukung suksesnya proses belajar mengajar tersebut.

Berdasarkan situsi dan kondisi tersebut maka mahasiswa KKN dari Univeritas Muhammadiyah Jember yaitu Kelompok-18 memberikan sebuah solusi supaya sistem belajar mengajar menjadi lebih maksimal yaitu dengan menggunakan media yang lebih efektif yaitu aplikasi Zoom Cloud Meeting. Media ini dinilai sebagai media yang lebih efektif dalam menyampaikan sebuah materi, karena antara guru dan murid dapat saling bertatap muka secara daring atau online, serta di dalam aplikasi Media terseebut juga bisa mempresentasikan file materi kepada partisipan lainnya, sehingga guru-guru dapat menjelaskan materi lebih mendalam kepada murid-muridnya.

Dok. pribadi
Dok. pribadi
Setelah kelompok kami berdiskusi dengan kepala sekolah SDN Kalisat 01, akhirnya kami sepakat untuk mengadakan pelatihan terhadap tujuh guru pada hari senin tanggal 10-Agustus-2020, pelatihan tersebut terdiri dari cara menginstal hingga login aplikasi Zoom Cloud Meeting beserta konfigurasi-konfigurasi yang diperlukan, dan juga pelatihan mengenai cara menjadi host atau orang pertama yang mengadakan video conference yang nantinya bertugas untuk mengundang peserta lain agar bisa ikut meeting online.

Adanya pelatihan ini tentunya dapat memberikan sebuah ilmu baru bagi ketujuh guru tersebut mengenai bagaimana cara mengoperasikan aplikasi Zoom Cloud Meeting tersebut, dapat terlihat dengan antusiasnya para guru dan menuculnya beberapa pertanyaan dari para guru terkait pengoperasian Zoom Cloud Meeting tersebut.

Dok. pribadi
Dok. pribadi
Setelah pelatihan pengoperasian Zoom Cloud Meeting, kemudian dilanjutkan dengan pelatihan Google Class Room yaitu membuat kelas dan cara mengupload tugas dan materi yang dilakukan oleh para guru. Kedua aplikasi tersebut sangat diterima oleh guru-guru karena kedua aplikasi tersebut memiliki kegunaan saling berhubungan dan berkesinambungan.

Hasil evaluasi selama pelatihan ini adalah terkendala dari ketersediaan teknologi karena hampir semua siswa tidak memiliki handphone, sehingga diperlukan peran wali murid untuk membelikan atau meminjamkan handphone yang dimiliki kepada anaknya untuk menunjang dan melancarkan kegiatan proses belajar mengajar secara daring atau online ini.

Dok. pribadi
Dok. pribadi

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun