PKK Kecamatan Wonosari Adakan Pertemuan Rutin dalam Rangka Mengantisipasi Lonjakan Kasus Covid-19

Pertemuan rutin PKK yang dilaksanakan pada Selasa (22/06/21) membahas mengenai antisipasi lonjakan virus covid-19 dengan mengundang MUSPIKA Kecamatan Wonosari dan beberapa stakeholder yang berperan aktif di dalamnya. Kegiatan ini diselenggarakan di wisata Umbulan Tanaka Waterfall mulai pukul 09.00 WIB hingga selesai. Dibuka oleh perwakilan PKK dan dilanjutkan dengan menyanyikan mars PKK dan sambutan-sambutan. 

Tujuan diadakannya kegiatan ini adalah untuk mengantisipasi terjadinya lonjakan virus covid-19 yang semakin hari semakin tinggi khususnya di kecamatan wonosari, oleh karena itu pertemuan ini juga mengundang  ibu bhayangkari, ibu persit, perangkat desa setempat, perangkat kecamatan, ketua fatayat dan muslimat tak lupa mahasiswa KKN Universitas Negeri Malang dan KKN Universitas Muhammadiyah Malang.

Dokumentasi KKN Bangelan UM. Penyampaian Materi / dokpri

Bapak Camat Wonosari menerangkan terkait perkembangan covid di kab. Malang bahwa masih ada harapan dari kami kepada para stakeholder juga mahasiswa untuk mengajak warga agar tetap menerapkan protokol kesehatan di lingkungan wonosari khususnya di desa-desa. Dimulai dari hal yang kecil, bapak Danramil juga menambahkan "Wonosari memang tergolong zona hijau, disini yang paling menantang adalah menerapkan protokol kesehatan pada anak-anak. Sehingga akan mengakibatkan pada pengaruh pembelajaran tatap muka" 

Salah seorang tenaga pendidik dari anak usia dini juga mengeluhkan terkait pembelajaran online dan mulai menanyakan kapan akan diadakan pembelajaran tatap muka. Jawaban sementaranya adalah dibuka mulai tanggal 5 Juli dengan pengetatan aturan dan persetujuan orang tua siswa. 

Dokumentasi KKN Bangelan UM / dokpri

Manajemen pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat berbasis mikro juga telah disampaikan oleh bapak kapolsek dalam pertemuan ini, faktor-faktor yang mempengaruhi kesehatan masyarakat diantaranya adalah pola pikir, pola makan, penyakit bawaan, penyakit tertular, dan masih banyak lagi. Oleh karena itu, diadakannya pertemuan rutin kali ini memang di khususkan untuk membahawa dan mensosialisasikan antisipasi lonjakan kasus Covid-19 yang ada di Kecamatan Wonosari. Seluruh stakeholder berharap bahwa Kecamatan Wonosari tetap dalam lingkup Zona Hijau.