Banjarejo -- Ngaji bukan hanya sekadar membaca Al-Qur'an, tetapi juga memahami dan mengamalkan nilai-nilainya dalam kehidupan sehari-hari. Kakak-kakak KKN berinisiatif menciptakan metode belajar yang lebih interaktif agar anak-anak lebih mudah memahami nilai-nilai pembelajaran kehidupan, makna rukun islam, rukun iman, serta kisah-kisah inspiratif yang dikemas secara sederhana. Metode ini mencakup permainan edukatif, kuis interaktif, hingga nobar kisah inspiratif bersama.
"Kami ingin anak-anak merasa senang ketika mengaji, bukan sekadar kewajiban, tetapi menjadi kebiasaan yang mereka cintai," ujar kak Eva selaku PIC kegiatan TPQ ini.
Selain mengaji iqro dan al-qur'an, anak-anak juga mendapatkan pendampingan dalam belajar terkait toleransi, makna rukun islam, 4 kata ajaib, arti bersyukur, mengenal malaikat-malaikat Allah, dan indahnya kebersamaan. Kakak-kakak KKN menggunakan pendekatan belajar yang lebih kreatif, seperti permainan edukatif dan diskusi kelompok agar anak-anak lebih mudah memahami pelajaran.
Salah satu anak TPQ, Neysya, mengungkapkan kegembiraannya, "Belajar bareng kakak-kakak KKN itu seru banget! Kami jadi lebih paham pelajaran dan bisa bertanya kalau ada yang belum mengerti."
Kegiatan ini mendapat apresiasi besar dari Ibu Binti Khoiriyah dan Bapak Jumangin selaku pemilik sekaligus pengelola TPQ Al-Barokah Rt. 20 / Rw. 04 Dukuh Batokan Desa Banjarejo. Orang tua dan masyarakat Desa Banjarejo, mereka merasa terbantu dengan adanya program ini karena anak-anak lebih semangat belajar dan mengaji. Bahkan, beberapa orang tua ikut terlibat dalam mendukung jalannya kegiatan dengan membantu mendokumentasikan kegiatan.
"Kami berterima kasih kepada kakak-kakak KKN yang sudah meluangkan waktunya mengisi kegiatan di TPQ sehingga anak-anak bisa senang dan dapat belajar banyak hal dari kakak-kakak di luar materi ngaji seperti hari-hari biasanya. Semoga hadirnya kakak-kakak di sini dapat membawa barokah untuk kita semua." ujar Ibu Binti selaku pendiri TPQ tersebut.
Melalui program ini, kakak-kakak KKN berharap anak-anak TPQ Al-Barokah di Desa Banjarejo semakin mencintai ilmu, baik ilmu agama maupun ilmu pengetahuan lainnya. Dengan pembelajaran yang menyenangkan, diharapkan mereka bisa tumbuh menjadi generasi yang cerdas, berakhlak, dan berkontribusi bagi lingkungan sekitarnya.
Kegiatan "Ngaji dan Belajar Asyik" ini menjadi bukti bahwa pendidikan bisa dilakukan dengan cara yang menyenangkan dan penuh kebersamaan. Semoga inisiatif seperti ini bisa terus berkembang di berbagai daerah lainnya!
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI