Mohon tunggu...
KKN Astagina IPMAFA
KKN Astagina IPMAFA Mohon Tunggu... Lainnya - KKN IPMAFA

KKN MDR ASTAGINA Institut Pesantren Mathali'ul Falah Pati 2020

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Bagaimana Kekuatan Ekonomi bisa Mengikat Moderasi Beragama?

20 Desember 2020   15:56 Diperbarui: 20 Desember 2020   16:00 58
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kegiatan ngaji daring Kelompok KKN MDR ASTAGINA Institut Pesantren Mathali'ul Falah (IPMAFA) kali ini mengangkat tema "Bagaimana Kekuatan Ekonomi Mengikat Moderasi Beragama" yang diisi oleh KH Dr. Jamal Ma'mur Asmani (Rabu, 25/11/2020). 

Tema tersebut sengaja diangkat karena kemajuan ekonomi dipandang dapat menjadi salah satu sarana dalam melaksanakan kegiatan keagamaan dari berbagai macam agama yang ada di Indonesia khususnya umat Islam. 

Umat Islam memiliki kewajiban berzakat dan berwakaf karena kedua hal itu dapat berfungsi sebagai pendorong perekonomian masyarakat. Namun karena situasi saat ini sedang di masa pandemi pelaksanaannya dilakukan secara daring atau online.

Ngaji daring kali ini disampaikan oleh Kepala Pusat Studi Fatwa Ipmafa, Dr Jamal Ma'mur Asmani MA. Jamal menyampaikan bahwa agama Islam adalah agama yang paripurna, agama yang tidak hanya mencakup aspek sakral transidental, agama yang tidak hanya mengurusi persoalan huququllah atau hak-hak  Allah, agama yang tidak hanya berbicara tentang sholat, puasa, haji, syahadat, tetapi agama yang juga mencakup persoalan-persoalan kemanusiaan atau huququnnas, huququl 'ibad atau hak-hak hamba. Islam sejak dibawa oleh nabi memiliki fungsi memurnikan aqidah dari segala macam Tuhan atau agama yang tidak punya kekuasaan dan juga berhala.

Lebih lanjut dijelaskan bahwa jangan sampai umat Islam itu menomor-duakan ekonomi, karena kehidupan ini tegak dengan dua pilar yakni pilar keagamaan dan pilar ekonomi. "Agama Tanpa Ekonomi Menjadi Pincang, Ekonomi Tanpa Agama Menjadi Brutal" tuturnya. Kalau agama tanpa ekonomi tidak akan kokoh karena Islam adalah agama yang lengkap atau kaffah. 

Islam moderat harus ditopang dengan gerakan ekonomi yang riil. Mahasiswa dan masyarakat adalah agen perubahan yang semestinya dapat melakukan edukasi publik seperti memperbanyak membaca, menulis, riset dan observasi yang mana hasil dari semuanya harus diberikan kepada masyarakat.  

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun