                Â
Pada era modern ini, dukungan teknologi memberikan pengaruh yang besar dalam meningkatkan persaingan dunia bisnis. Persaingan bisnis menuntut perusahaan harus mampu bersikap serta bertindak secara cepat dan tepat dalam menghadapi persaingan di lingkungan bisnis yang bergerak sangat dinamis. Oleh karena itu, setiap pebisnis dituntut bersaing secara kompetitif dalam hal menciptakan dan mempertahankan pembeli yang loyal. Hal tersebut memungkinkan para pelaku bisnis maupun usaha di luar sana mengembangkan media promosi bisnis atau usahanya supaya lebih berkembang. Proses branding produk bisa dilakukan dengan memanfaatan teknologi. Namun kendala dalam penguasaan teknologi menjadi permasalahan mendasar yang menyebabkan banyak pelaku usaha belum bisa memaksimalkan teknologi dalam pengembangan usahanya.
Contoh kasus terdapat Desa Klampokan yang memiliki potensi kerajinan seni ukir Al Hidayah yang didikan oleh Bapak Farid pada tahun 2001 sebagai produk kerajinan yang memiliki nilai keunikan, multi-fungsi, dan menguntungkan. Akan tetapi hambatan yang dirasakan oleh Bapak Farid sebagai pengrajin adalah pada pemasaran yang hanya dilakukan dari mulut ke mulut, sehingga pangsa pasar yang dijangkau tidak begitu meluas.
Mahasiswa KKN kelompok 47 menanggapi permasalahan potensi kerajinan seni ukir dengan memberikan langkah untuk mempromosikan produk seni ukir melalui e-commerce. Pada Kamis, 26 Januari 2023 terbentuklah akun seni ukir yang diberi nama Al Hidayah disalah satu e-commerce yaitu shopee. Selain itu, bapak farid diberi tutorial menggunakan fitur shopee untuk upload produk yang akan dijual
Mahasiswa KKN tematik Unej kelompok 47 yang beranggotakan Muhammad Yahya Naufali, Muhamad Ilham Abirizal, Titis Surya Ningsih, Aisha Chitta Nugraha, Agung Lazwardi, Widya Setia Ningrum, Eria Dhestyatul Hasanah, Maria Khoirun Nisa, Achmad Ghifari Arfananda Y.P dan Fauzan Amir Al Ghiffary dibawah bimbingan Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) Bapak Hadi Makmur S.Sos. MAP.
