Pembibitan adalah proses atau kegiatan memperbanyak tanaman melalui biji, stek, cangkok, kultur jaringan, atau cara lainnya, dengan tujuan menghasilkan bibit yang berkualitas dan siap untuk ditanam di lahan yang lebih luas. Tujuan kegiatan ini adalah menghasilkan bibit tanaman yang sehat, kuat, dan memiliki karakteristik unggul sesuai dengan yang diharapkan. Ini penting untuk keberhasilan budidaya tanaman secara keseluruhan. KKN UMD Unej melaksanakan kegiatan ini bersama Kelompok Pemuda Tani Organik pada hari Kamis, 6 Februari 2025 pukul 15.00 WIB. Kegiatan ini merupakan salah satu dari program kerja Kelompok Pemuda Tani Organik yaitu Divisi Tanaman Holtikultura. Mahasiswa KKN UMD Unej membantu dalam pelaksanaan kegiatan ini.
Sebelum melakukan pembibitan, terlebih dahulu dibuat rak pembibitan dari bambu. Rak pembibitan ini memiliki beberapa fungsi diantaranya optimalisasi ruang, pengaturan cahaya, pengaturan suhu dan kelembaban, memudahkan pemerliharaan, serta pengendalian hama dan penyakit. Sehingga dengan adanya rak pembibitan ini memudahkan dalam perawatan biji-biji yang ditanam.
Dalam kegiatan ini biji yang digunakan adalah timun, sawi, tomat, terong dan kangkung. Metode pembibitan beragam, tergantung pada jenis tanaman dan skala produksi. Metode pembibitan yang digunakan merupakan metode pembibitan secara langsung (direct seeding). Pembibitan dilakukan di kotak semai (tray). Biji disemai di wadah kecil berisi media tanam. Kemudian ditempatkan pada rak pembibitan. Setelah bibit tumbuh cukup besar dan kuat, bibit dipindahkan ke lahan yang lebih luas. Metode ini memungkinkan kontrol yang lebih baik terhadap lingkungan tumbuh bibit, mengurangi risiko kehilangan bibit akibat hama dan penyakit, serta memudahkan pemindahan bibit ke lahan.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI
