Mohon tunggu...
KKN UM Desa Langlang
KKN UM Desa Langlang Mohon Tunggu... Mahasiswa - Pengabdian Masyarakat

Tim KKN UM Desa Langlang Kecamatan Singosari Kabupaten Malang

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Belajar Tartil Bersama, Sharing Tilawah Tim KKN UM dengan TPQ Al-Hidayah Desa Langlang

19 Juli 2021   13:12 Diperbarui: 19 Juli 2021   13:26 139
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS


Malang. Dewasa ini, sistem mengaji yang dilakukan kebanyakan secara monoton seperti membaca biasa tanpa menggunakan nada. Pun, membaca Al-Qur'an dengan tartil merupakan sebuah anjuran karena sebagaimana dalam Al-Qur'an Surat Muazammil:4, bahwa "Bacalah Al-Qur'an dengan tartil". Maka kita sebagai umat islam sudah sepatutnya mempelajari ilmu-ilmu Al-Qur'an, salah satunya tartil.

Desa Langlang perlahan menerapkan program belajar baca Al-Qur'an dengan menggunakan irama. Dari berbagai TPQ yang ada, ada salah satu TPQ yang sudah mengenalkan para santri mengenai tartil dalam membaca Al-Qur'an, yakni TPQ Al-Hidayah. Para santri dikenalkan dengan irama nahawand dan beberapa santri telah menguasainya. Namun, ada beberapa yang menganggap bahwa irama tersebut sulit, sehingga perlu mempelajari irama Al-Qur'an lainnya yang lebih mudah dihafal. Mereka menganggap sulit karena mempelajari secara langsung pada ayat Al-Qur'an tanpa mengenal rumus awalnya. Ada berbagai jenis irama Al-Qur'an, salah satu irama yang paling mudah dihafal dan dipelajari adalah irama Rost.

Akan tetapi, TPQ di Desa Langlang masih belum pernah menggunakan irama Rost saat membaca Al-Qur'an. Untuk memulainya dan menambah referensi baca Qur'an,  memudahkan cara membaca Al-Qur'an dengan tartil, Tim KKN UM Desa Langlang berinisiatif mengadakan pembinaan tartil (membaca Al-Qur'an dengan pelan yang menggunakan nada) irama Rost.

Pembinaan ini memperkenalkan rumus dasar mengenai irama Rost kemudian diaplikasikan pada ayat Al-Qur'an. Setelah itu, tahapan selanjutnya adalah mengadakan lomba tartil pada TPQ Al-Hidayah sebagai evaluasi dari pembinaan yang telah mereka terima. Santri diharapkan dapat belajar dengan mudah, semangat, dan antusias.

Kegiatan pembinaan tartil ini dilaksanakan di TPQ Al-Hidayah Desa Langlang, Kecamatan Singosari, Kabupaten Malang. Kegiatan pembinaan ini rutin dilakukan setiap hari rabu oleh Mahasiswa KKN Universitas Negeri Malang kepada santri TPQ sebanyak 3 kali pertemuan pada 23 dan 30 Juni. Pembinaan dilaksanakan pukul 19.30-21.00. Pada pertemuan terakhir, yakni pertemuan ke-3, kami mengadakan lomba tartil secara daring dengan mengumpulkan video tartil berdurasi maksimal 5 menit melalui WhatsApp Group yang telah disediakan.

Pada tanggal 14, 15, 16 Juli untuk santri TPQ yang bertujuan untuk mengukur sejauh mana pemahaman adik-adik santri TPQ dalam menerima dan menerapkan materi yang sudah disampaikan pada pertemuan sebelumnya.

Harapan ke depan dari Tim KKN UM Desa Langlang, pembinaan tartil ini perlu diadakan secara rutin dan intens. Serta, ditambah dengan variasi lagu lain maupun ditingkatkan ke level tilawah.

"Dengan adanya pembinaan tartil yang diadakan oleh kami dapat bermanfaat bagi santri TPQ. Pun kedepannya, santri mampu menerapkan ketika membaca ayat suci  Al-Qur'an," imbuh Robitul Choir Penanggung Jawab Kegiatan.

Dengan berulang kali belajar sambil menerapkan materi yang telah disampaikan selama pembinaan, bukan hal yang mustahil kemampuan tartil para santri akan lebih berkembang.

Penulis
Diana
Robitul C.

Editor
Faizal
Hasna
Dion

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun