Mohon tunggu...
Kharisma Novi
Kharisma Novi Mohon Tunggu... -

Mahasiswi

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Kyai Mempunyai Kepribadian yang Berkualitas dan Cukup Terlatih

4 Oktober 2017   23:15 Diperbarui: 4 Oktober 2017   23:38 725
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

Sahabat Kompasiana, tahukah Anda mengapa seorang Kyai mempunyai kepribadian yang berkualitas dan cukup terlatih (Personality Qualified and Adequately Trained)?

Dalam point of guidance  salah satunya ada Personality Qualified and Adequately Trained  yang diberikan oleh yang ahli. Dalam bahasan ini saya mencontohkan Kyai karena Kyai di sini seseorang yang pastinya memiliki kepribadian berkualitas dan cukup terlatih. Ya, seperti yang kita ketahui pada umumnya, seorang Kyai pasti pernah mengenyam pendidikan agama atau diniyyah yang didapatkan di pondok pesantren. Di pesantren para santri dicetak menjadi pemimpin agama dengan mendalami ilmu agama yang bisa diterapkan di kehidupan masyarakat. 

Nah, tentu saja seorang Kyai mempunyai kepribadian yang berkualitas dan cukup terlatih karena dari segi menerapkan ilmu agama yang didapatkan di pondok pesantren dengan berdakwah kepada masyarakat awam, mengarahkan dan membimbing masyarakat untuk berbuat baik, karena ilmu yang dimilikinya tentang pengetahuan agama maka kita akan segan berbuat buruk kepadanya, cara berpakaian Kyai yang khas dengan sarung dan sorbannya, berkharisma dan berwibawa. Itu menunjukkan bahwa kepribadian seorang Kyai berkualitas. 

Selain itu, bisa dilihat dari sikap seorang Kyai ketika menemui tamu wali dari santrinya, yang dilakukan Kyai yang pertama pasti duduk diantara wali santri dan membuka pertanyaan perkenalan kepada wali santri. Lalu timbul lah keakraban di antara Kyai dan walisantri. Nah, hal ini menunjukkan bahwa cukup terlatihnya Kyai menjadi pemimpin yang membuka pembicaraan di setiap perkumpulan. 

Intinya, jika ingin mempunyai kepribadian yang berkualitas dan cukup terlatih, jadilah generasi yang mampu mengarahkan dan membimbing masyarakat di masa depan, menjadi pemimpin yang selalu siap mengawali pembicaraan. Siapa lagi kalau bukan kita sebagai generasi muda mempersiapkan kepemimpinan yang memiliki kepribadian berkualitas dan cukup terlatih... oke!

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun