Shalom semuanya para jemaat yang dikasihi Tuhan
Puji Tuhan, pagi ini saya Pdt. Dr. Rudy Budiatmaja, S.E., MM., M.Ak., M.Th., CPMA., diperkenalkan Tuhan, seorang sahabat yaitu seorang pendeta senior yang masih muda bernama Pdt.Kevintjiu atau Kevin Tjiu yang baru berusia 26 tahun....wow...luar biasa ....Pekerjaan Tuhan atas Saudara Kevin Tjiu. Ternyata, saya bersama Pdt. Kevin Tjiu merupakan satu alumni dari STT The Way Jakarta dan satu grup dalam Perkumpulan Profesor.
Singkat cerita, beliau  memaparkan perjalanan dan perjuangan Pastur Kevin Tjiu dalam Perintisan Gerejanya yang berjudul " Overflow Church: Dedikasi Kevintjiu Merintis Gereja dari Nol Untuk Menginspirasi Generasi".
Overflow Church merupakan bagian dari sinode Jemaat Kristen Indonesia atau lebih dikenal JKI, Overflow Church memiliki jemaat terdaftar 80an orang dan berdiri sejak tahun 2021, Overflow church bukanlah cabang dari gereja pusat manapun melainkan gereja perintisan dari 0 dan berdiri dengan mengandalkan kekuatan Tuhan.Â
Bagaimana tidak, gembala atau senior pastor dari Overflow Church bernama Kevintjiu atau Kevin Tjiu baru berusia 26 tahun saat merintis Overflow Church di tahun 2021. Overflow Church dimulai dari komunitas rohani kristen anak anak muda yang rindu menjadi sebuah gereja. Visi dari Overflow Church adalah Mengembalikan hati Bapa kepada anak dan Hati anak kepada Bapa, jadi jemaat dan pelayan dari Gereja Overflow sebagian merupakan orang yang belum mengenal Yesus Kristus sebelumnya, memiliki masa lalu kelam, pernah berhenti melayani sebelumnya atau pernah kepahitan dengan gereja, inilah bentuk pemulihan yang dilakukan gereja ini, termasuk dengan pergerakan ibadah Wow Movement dari Overflow Church yaitu ibadah pemulihan ke Sekolah, Panti dan Lapas, hal ini serupa dengan panggilan Kevintjiu yang memiliki masa lalu sebagai remaja yang nakal dan tidak memiliki harapan tetapi berubah setelah mengenal Kristus dan tergerak membagikan harapan ke anak anak muda lainnya.
Jemaat Overflow Church mayoritas berusia muda sekitar 60% sisanya dari anak anak sampai usia emas. jadi gereja ini menjangkau semua usia, suku dan budaya, terbukti dari berbagai kategori umat di dalamnya. menurut Pastor Kevintjiu "bangku gereja tidak memiliki nametag usia dan suku, siapapun silahkan datang beribadah." Nilai nilai yang dianut gereja ini adalah 1. Led By The Holy Spirit, 2. Acceptance & Growing Together, 3. Relevant & Practical. adapula bila ingin mengetahui lebih jauh tentang gereja ini dapat melihat media sosial @overflow.church dan media sosial gembala nya yaitu @kevintjiu. atau langsung datang beribadah ke gerejanya.
Perjalanan merintis gereja bukanlah hal yang mudah bagi seorang Kevintjiu, bagaimana perjalanan hidupnya?
Beliau lahir dari keluarga menengah ke bawah dengan background keluarga non Kristen, bertobat di usia 17 tahun, menikah dengan Shalnie Johan istrinya yang terkasih saat mereka usia 23 tahun, istrinya juga sama dari keluarga ekonomi menengah ke bawah dan non Kristen. saat usia 25 tahun beliau menjadi entrepreneur dengan beberapa usaha dan membangun gereja di usia 26 tahun jadi Kevintjiu membuka gereja setelah 9 tahun dia bertobat di usia yang masih sangat muda, tentunya ini membutuhkan dedikasi tersendiri.Â
Kenapa Kevintjiu yang dipanggil Tuhan melayani bukan orang lain? tentunya karunia yang diterima harus disertai dedikasi tanggung jawab. beliau telah  berdedikasi berjuang meninggalkan kehidupan nakal remajanya karena panggilan Tuhan untuk melayani, melanjutkan pendidikan teologi sebagai bentuk perjuangan beliau untuk belajar sebelum beliau mengajar jemaat dan mahasiswa sebagai dosen, mengembangkan usaha untuk mensupport pelayanan nya, dan memberikan seluruh hidupnya untuk melayani jemaat Tuhan di gereja tersebut, bukan keputusan yang mudah untuk anak muda menyerahkan hidupnya sepenuh hati melayani Tuhan dan melayani sesama dalam penggembalaan, menurut Kevintjiu "melayani sebagai gembala itu kita seperti keset kaki, siap diinjak dan merendah untuk semua orang karena itulah esensi kata Hamba dalam Hamba Tuhan.".Â