Mohon tunggu...
Dwi Jatmiko
Dwi Jatmiko Mohon Tunggu... Guru - Wakil Kepala Sekolah Bidang Humas
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Teacher, Motivator, Trainer, Writer, Blogger, Fotografer, Father, Pembicara Seminar, dan Workshop. Sering diminta menjadi pembicara atau nara sumber di bidang Keagamaan Peduli Agama, Peduli Sistem, Peduli Manusia dan Peduli Lingkungan. Jatmiko adalah Wakasek Bidang Humas Sekolah Penggerak Berkemajuan

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Market Day Ajarkan Siswa Sejuta Inspirasi Kewirausahaan

18 Oktober 2022   05:47 Diperbarui: 18 Oktober 2022   06:12 835
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila Sejuta Inspirasi Kewirausaahn Mendapat Apresiasi Dari Wakil Walikota Surakarta Teguh Prakosa/dokpri

Market Day merupakan salah satu program yang ada di Sekolah Penggerak SD Muhammadiyah 1 Ketelan Surakarta yang bertajuk Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila. 

Kegiatan Market day merupakan kategori program bisa akhir Semester atau Tahunan.  Peserta kegiatan market day adalah kelas 1 ABCD sampai kelas 6ABCD.

Markey day ialah kegiatan berdagang dan berbisnis siswa yang diwadahi oleh sekolah sehat berkarakter. Pedagangnya adalah siswa-siswi  yang ditunjuk oleh Ustaz Ustaznya atau guru kelas. 

Ditunjuk secara bergiliran jadi semua anak merasakan berdagang sebagaimana sunah Nabi Muhammad SAW. Pembelajaran yang berkarakter dipahami sebagai sebuah proses perkembangan terus menerus seorang individu dalam menyempurnakan keberadaan dirinya sebagai makhluk yang bermoral, setiap kegiatan edukatif yang bermanfaat bagi per-kembangan kehidupan moralnya sangatlah relevan bagi dirinya. Maka dari itu disini anak-anak diberikan pelajaran dan pelatihan menjadi pedagang yang jujur dan Amanah.

Pendidikan sebagai wahana untuk membentuk generasi penerus anak bangsa-bangsa menjadi wadah yang efektif dalam rangka menumbuhkan jiwa pengusaha. Menumbuhkan jiwa pengusaha tidak cukup dengan  memberikan ceramah atau seminar pentingnya jadi pengusaha.  Dengan membekali pendidikan bisnis yang cukup akan memberikan perlindungan kepada para calon generasi penerus bangsa dari maraknya malas tidak mau berwirausaha. 

Disini semua Lembaga Pendidikan harus ikut ambil peran.
Pendidikan sebagai wahana untuk membentuk generasi penerus bangsa menjadi wadah yang efektif dalam rangka menumbuhkan daya juang sebagai penguasaha. 

Market Day merupakan upaya sadar yang dilakukan oleh sekolah berkarakter.

Salah satu cara untuk memberikan pendidikan berdagang yaitu dengan memasukkan materi pendidikan berbisnis pada semua mata pelajaran dan kegiatan. Dengan menyusun rencana pembelajaran yang jelas dan menarik, seorang guru mampu memberikan pendidikan berwirausaha kapanpun disaat mengajar.

Sifat senang bermain, suasana hati yang mudah berubah, metode bermain sambil belajar dan komunikasi antar pribadi guru terhadap anak dapat berpotensi dalam membentuk konsep diri yang positif bagi anak. Terdapat sembilan nilai berwirausaha yang dapat diterapkan yaitu jujur, disiplin, tanggung jawab, berani, peduli, kerja keras, sederhana, mandiri, dan adil. Sembilan nilai ini diajarkan dan diterapakan dalam berbagai bentuk program kegiatan maupun program pembelajaran. Salah satunya dalam program market day. Sebagai seorang pedagang harus selalu berperilaku jujur. Jujur terhadap kondisi/ kualitas dagangannya. Jujur pada takaran dagangan. Jujur disaat promosi. Jujur dalam hitungan uang, dll. Insya Allah UMKM Indonesia tidak akan terdampak resesi, karena setiap satuan pendidikan mengajarkan sejuta inspirasi kewirausahaan.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun