Mohon tunggu...
Keisha R Putri
Keisha R Putri Mohon Tunggu... BUMN -

Selanjutnya

Tutup

Gaya Hidup

Bright Gas 5,5 kg, LPG baru dari Pertamina

27 Oktober 2015   08:52 Diperbarui: 27 Oktober 2015   09:59 1280
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kalau bicara tentang bahan bakar memasak, ibu-ibu masa kini pasti gak lepas dari yang namanya LPG. Memang, ada beberapa ibu-ibu di perkotaan yang beruntung rumahnya dialiri gas kota, katanya kalau dapat jaringan gas kota, setiap bulannya cuma keluar uang Rp 30 - 40 ribu saja. Saya sendiri pakai LPG karena rumah tidak dialiri gas kota, dan yang dipakai di rumah saat ini adalah tabung yang 12 kg. Ada dua merk yang saya pakai, LPG yang tabung biru dan Bright Gas. Keduanya ukurannya sama besarnya (dan berat!).

LPG tabung biru sudah kami pakai sejak dulu, sejak dari kontrakan suami. Pas pindah ke rumah sendiri, tabung ini dibawa. Ealah kok ya pas habis repot amat yah, mending kalau habisnya siang-siang dan bisa langsung telpon, lah kalau habisnya pagi-pagi buta atau tengah malam (yang sering banget terjadi), walhasil urusan mandi anak-anak dan urusan masak memasak jadi terkendala.

Akhirnya kami sepakat beli tabung cadangan. Sama besarnya, sama beratnya. Tapi bukan si tabung biru, kami beli yang Bright Gas 12 kg. Menurut info Pertamina, tabung ini lebih aman karena valvenya berkatup ganda. Dan dari beberapa kali mendapatkan tabungnya, penampakan tabung Bright Gas 12 kg relatif lebih baik daripada si tabung biru. Harga beda tipis lah sama yang tabung biru, lebih mahal sedikit.

Kemudian minggu lalu di berbagai media online banyak tersiar kabar bahwa Pertamina akan meluncurkan varian Bright Gas yang lebih kecil, isinya 5,5 kg. Warnanya pink, kalau dilihat di foto-foto, baguuus banget warnanya. Tersiar kabar juga kalau produk baru ini harga ecerannya gak akan lebih dari Rp 70 ribu.

Wah, saya langsung kepengen lagi (buat tabung cadangan lagi). Kayanya enak aja gitu punya tabung yang ringan dan kecil. Jadi kalau ganti tabung gak usah repot-repot manggil suami untuk bantu angkatin. Saya sempat tanya-tanya ke teman di Pertamina, dan teman di Pertamina berbaik hati memesankan ke Agen Bright Gas daerah Tangerang.

Singkat cerita, besoknya, Agennya telpon, bilang akan antar tabungnya ke rumah. Harga tabung baru dengan isinya Rp 322 ribu, dengan ongkos kirim Rp 8 ribu jadi total Rp 330 ribu. Karena saya di kantor, saya minta sama mas nya untuk memastikan bahwa kompor saya bisa nyala pas tabung ini dipasang. Mas-nya anter ke rumah, dan syukurlah pas di cek ke kompor bisa nyala. Semoga memang produk ini sesuai klaimnya Pertamina, lebih aman dan lebih nyaman. Kata teman saya, kelebihan produk ini dibanding lainnya ada di bagian valve yang didesain lebih aman, kemudian di bagian tutupnya ada hologramnya, jadi bisa tahu bahwa ini produk memang asli dari Pertamina.


Pas saya pulang kantor, saya coba angkat tabungnya, memang ringan. Bagian pegangan tabungnya juga enak, menjinjing gak terlalu berat. Berikut foto tabungnya ya.. dengan segel hologramnya.

[caption caption="Bright Gas 5,5 kg"][/caption]

[caption caption="Segel hologram Bright Gas 5,5 kg"]

[/caption]

Harapan saya semoga produk ini bisa cepet tersedia di Indomaret deket rumah, karena kalau memang sudah ada di mana-mana, kan saya bisa meminimalisir ongkos kirim karena tabung bisa saya bawa sendiri, jadinya lebih hemat #emakirit.

Oh ya untuk pemesanan Bright Gas, selama ini saya memesan Bright Gas 12 kg melalui Contact Pertamina (telepon 500-000 atau email pcc@pertamina.com). Nah sepertinya untuk isi ulang yang 5,5 kg pun nanti saya juga melalui Contact Pertamina, atau langsung ke Agen yang supply tabung barunya. Biasanya kena ongkos kirim, untuk yang besar Rp 15 ribu, kalau yang kecil tebakan saya di level Rp 8 ribu. Semoga tabung mini ini mutunya tetap bisa terjaga dengan baik, sehingga customer setia seperti saya bisa memasak tanpa masalah berarti.

 

 

 

Mohon tunggu...

Lihat Konten Gaya Hidup Selengkapnya
Lihat Gaya Hidup Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun