Mohon tunggu...
Kartika Kariono
Kartika Kariono Mohon Tunggu... Pengacara - Ibu Rumah Tangga

Mengalir mengikuti kata hati dan buah pikiran

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Dicari: K'ers Hindu yang Rela "Menggila" di Kompal

3 Juni 2020   21:47 Diperbarui: 3 Juni 2020   21:50 166
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Formasi Kompal Belum Lengkap (Dok.Pribadi)

Kompal salah satu komunitas kompasianer regional. Terkumpul karena takdir. Ya sesimpel itu alasan terkumpulnya anggota kompal. 

Triggernya memang sebuah event nangkring kompasiana 2016 lalu. Bertemulah kompasianer Palembang yang terhubung satu sama lain. 

Satu hal yang  kadang tidak kami percayai justru "iyakah kita baru saling mengenal baru berapa tahun ini? ".

Dok. Kompal
Dok. Kompal
Karena kami merasa ada beberapa rahasia hidup kami yang tidak dibuka dengan keluarga teman lain. Justru bocor di teman-teman kompal yang baru dikenal. Tingkat trust untuk curhat sudah terlalu tinggi. 

Keanggotaan kompal tak terbatas, jika mencintai Palembang silakan gabung di Kompal. Ngobrol setiap hari di WAG. Apapun dibahas dengan cara yang " gila". 

Warna kulit,bentuk mata berbeda karena suku beragam, meski semua sama-sama tidak mampu menolak makan pempek dan ngirup cuko meski di pagi buta. 

Soal ras tentu kami tak berani mengaku-ngaku, jika kebetulan ada yang keturunan Tionghoa, atau masih ada sekelumit keturunan Arab atau India, ya gak bisa juga ngaku-ngaku beda ras. Hanya beda etnis saja. 

Di kompal ada yg beragama kristen, budha dan konghucu.Setiap perayaan hari besar keagamaan kami sama-sama merayakan semua lebaran dengan saling sanjo. 

Sanjo (Dok.Kompal)
Sanjo (Dok.Kompal)
Kami tidak akan memaksakan sesuatu yang sudah berbeda menjadi pandangan yang sama. 

Semua dihargai dengan semangat egaliter. Bahkan komunitas ini tanpa ada struktur organisasi. 

Satu kekaguman saya dalam kompal adalah rasa kebersamaan, solidaritas yang tinggi. Bahkan saat berkompetisi pun saling menyemangati, saling menguatkan saling mengingatkan. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun